Pekalongan - IAIN Pekalongan menyelenggarakan audit mutu internal semester genap. Kegiatan rutin ini diikuti oleh sebanyak 13 auditor, para pimpinan, dan calon auditee di lingkungan IAIN Pekalongan. Pembukaan audit mutu internal dilaksanakan pada hari Jum’at, 25 (8/17) di rektorat lantai 3.
Acara pembukaan AMI dibuka langsung oleh Rektor Dr H. Ade Dedi Rohayana, M.Ag menyampaikan, perjalanan semester genap tahun 2017 akan kita lalui dengan kegiatan akhir adalah audit mutu internal. Dengan berakhirnya ini, maka akan dilakukan evaluasi dan peningkatan program-program 2018. AMI ini sangat penting karena sesuai dengan misi kita yaitu perbaikan tata kelolaan IAIN Pekalongan dalam mewujudkan good university governance, dan ini sama dengan misi kementerian agama secara umum untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan bersih, akuntabel, dan terpercaya.
Meskipun auditor internal kita SDMnya terbatas akan tetapi harus dilakukan secara profesional, sembari berbenah kita akan melakukan penyegaran dan penambahan uditor. Beliau berpesan kepada auditee diminta agar akomodatif dengan pertanyaan uaditor dan sesuai dengan realita yang sebenarnya, bagi auditor agar menyiapakan dengan pertanyaan- pertanyaan yang sesuai dengan standar akreditasi dan berbasis ISO, Imbuh Ade.
Dengan demikian hasilnya diharapkan obyektif, sehingga nanti kalau di audit external tidak jauh berbeda hasilnya. Sebuah perguruan tinggi bisa tegak berdiri kokoh dan berreputasi baik bila mempunyai tata kelola yang baik, meliputi bidang akademik, bidang keuangan, bidang sarana prasarana, bidang kemahasiswaan, bidang kerjasama dst.
Ketua Lembaga Penjaminan Mutu IAIN Pekalongan Amat Zuhri, M.Ag melaporkan, audit mutu internal (AMI) 2017 ini akan dilaksanakan pada tanggal 9 – 24 September 2017, sementara auditee yang akan diaudit yaitu 4 fakultas, pascasarjana, rektorat, dan biro. Setelah pembukaan ini seluruh auditor langsung terjun ke fakultas dan program studi (Prodi), rektorat dan biro untuk melakukan visitasi lapangan AMI sesuai dengan jadwal dan pembagian tugas audit yang telah ditentukan. Beliua juga menyampaikan bahwa AMI tahun ini mengambil tema AMI sebagai upaya tata kelola menuju good university governance, karena animo masyarakat semakin meningkat untuk memilih IAIN Pekalongan, maka IAIN berkewajiban untuk meningkatkan mutu agar tidak mengecewakan stakeholder, user, dan masyarakat.
Oleh karena itu, para auditor akan melihat kelebihan dan kekurangan yang ada atau temuan hasil audit yang kemudian akan disampaikan pada Rapat Tinjuan Manajemen (RTM) yang dijadwalkan pada tanggal 7 Oktober 2017, kemudian akan ditindak lanjuti dengan perbaikan dan pembenahan di masing-masing fakultas dan program studi (Prodi), rektorat dan biro, sebagai upaya pengendalian dan peningkatan kualitas._(LPM)