STAIN Pekalongan

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan suatu kegiatan yang memberikan manfaat ganda, baik untuk kepentingan mahasiswa dan perguruan tinggi yang bersangkutan, juga bagi pemerintah daerah dan masyarakat dalam pemecahan permasalahan lokal maupun regional. Demikian salah satu isi sambutan Bupati Pekalongan Dra. Hj. Siti Qomariyah, MA yang dibacakan oleh Kepala Bappeda dan PM Ir. Teguh Isdaryanto pada acara penerimaan mahasiswa KKN Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pekalongan, Kamis (17/3) di pendopo rumah dinas Bupati.

Dalam rangka pengembangan mutu akademik, STAIN Pekalongan melakukan berbagai terobosan, di antaranya berupa peningkatan kapasitas kelembagaan dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia. Dalam peningkatan kapasitas kelembagaan, STAIN Pekalongan mengembangkan berbagai program studi baru, di antaranya adalah Pendidikan Bahasa Arab.

15 mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) dan 21 mahasiswa Sekolah Tinggi Agama islam negeri (STAIN) Pekalongan/ akan menggelar kuliah kerja nyata (KKN) di Kota Tegal. Demikian disampaikan kepala bagian pemerintahan, Hartoto usai menerima perwakilan mahasiswa UNNES dan STAIN Pekalongan di ruang rapat lantai Setda Kota Tegal pagi tanggal 15 Maret 2011. Hartoto mengatakan, mahasiswa UNNES dan STAIN Pekalongan akan mengelar KKN di wilayah kelurahan Debong Tengah Kecamatan Tegal Selatan dan Kelurahan Kaligangsa Kecamatan Margadana. KKN dilaksanakan selama 45 hari.

Salah satu syarat akademik di Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri atau biasa disebut STAIN Pekalongan adalah Praktek Pengalaman Lapangan (PPL), dimana syarat itu mutlak dan wajib dilakukan oleh para mahasiswa yang bertujuan untuk mengasah anak didik agar apa yang telah diterima di kampus secara teori dapat dipraktekkan di lapangan.

STAIN Pekalongan akhirnya mampu merebut predikat juara umum pada Porseni STAIN Se-Jawa yang dilaksanakan 12-14 Mei ini, dengan memenangkan 9 cabang pertandingan. Masing-masing juara II tenis meja, futsal (I), catur (I), wall climbing (I), pidato bahasa Arab putara (I), pidato bahasa Arab putri (II), MHQ 1 juz (II), kaligrafi (I), kaligrafi (II).